Sabtu, 05 Mei 2012

Prospek Gaharu


       Sebanyak 2000 ton/tahun gaharu memenuhi pusat perdagangan gaharu di Singapura. Gaharu tersebut 70% berasal dari Indonesia dan 30% dari negara-negara Asia Tenggara lainnya. Hutan alam sudah tidak mampu lagi menyediakan gaharu. Gaharu hasil budidaya merupakan alternatif pilihan untuk mendukung kebutuhan masyarakat dunia secara berkelanjutan.
     Jika satu pohon gaharu hasil budidaya menghasilkan 10 kg gaharu (semua kelas), maka diperlukan pemanenan 200.000 pohon setiap tahun.
     Dengan harga mulai dari 500.000 – 30 juta/kg tergantung asal species pohon dan kualitas gaharu dan minyak gaharu yang disuling dari gaharu kelas rendah (kemedangan) memiliki harga mulai dari 50.000-100.000/ml maka keuntungan dari budidaya gaharu dapat mengubah tingkat kesejahteraan masyarakat.
Harga Pasaran Gaharu (Minimal)
Grade
Nominal Harga (Rp)/Kg
Grade A Super King
Rp 30.000.000,-
Grade A
Rp 25.000.000,-
Grade AB
Rp 21.000.000,-
Grade C
Rp 6.000.000,-
Grade D
Rp 4.000.000,-
Grade D
Rp 900.000,-
Low Grade
Rp 500.000,- - Rp 700.000,-
Gaharu For Oil
Rp 50.000,- - Rp 100.000,-
  PT. SBS GAHARU akan memakai sistem bagi hasil, di mana hasil gaharu petani akan dibeli oleh perusahaan dengan rumus 35:65. artinya PT. SBS GAHARU 35% dan Petani mendapatkan 65%. 


    Berinvestasi di Pohon Gaharu sangatlah menggiurkan, Karna dalam 5-8tahun anda dapat menghasilkan sedikitnya 10jt Per-Pohon. Dengan Sistem Inokulasi Anda dapat Panen lebih Awal.

2. Dimana Pasar Pohon Gaharu?
Selain permintaan dalam Negeri Pohon Gaharu juga diperlukan di Negara :
1. Timor Tengah
 2. Thailand
3. India
4. China / Jepang
5. Eropa dan amerika
6. Asia


PT. SBS menjamin pembelian hasil panen gaharu dengan system bagi hasil :
35 % : 65 % yaitu :           
35 %  untuk PT. SBS                100 %
65 %  untuk Petani           BAGI HASIL
bagi yang menitip bibit karena tak punya lahan maka:
35: 30 : 35 yaitu :
35% untuk pt.sbs
30% untuk investor
35% untuk pemilik lahan
STANDAR INOKULASI GAHARU
No
Keterangan
 Gaharu Lolos Uji
Urayan
1
Umur
3 tahun inokulasi lama panen minimal 2 tahun setelah inokulasi
2
Dimensi
Batang bulat diameter 10- 15 cm sudah kategori siap suntik
3
Penampakan
Pohon tidak pecah, settelah di inokulasi pohon terlihat sakit dan daunnya meranggas

PROYEKSI  PERHITUNGAN untuk 7000 Pohon dengan Bagi Hasil

Populaasi pohon gaharu yang akan di tanam 7000 pohon
Modal Usaha
 Rp  200,000,000

Pembelian paket bibit gaharu
 Rp        174,000,000
Biaya pemeliharaan
 Rp          26,000,000
JUMLAH PENGELUARAN
 Rp        200,000,000



PEMASUKAN


Hasil Panen (umur 5-6)7000 x 2000,000
 Rp  14,000,000,000
Asumsi harga gaharu Rp. 2000,000-/pohon




JUMLAH PEMASUKAN

Laba bersih= Rp 14,000,000,000 - Rp 200,000,000
 Rp  13,800,000,000



Profit Sharing


Profit sharing yang di terima pada saat 5/6 Tahun dengan sistem 35:35:30 adalah
Profit yang diterima Mitra Usaha:

PT. SBS GAHARU
35% X Rp 13,800,000,000
 Rp     4,830,000,000
PETANI
35% X Rp 13,800,000,000
 Rp     4,830,000,000
INVESTOR
30% X Rp 13,800,000,000
 Rp     4,140,000,000

(gambar stan Se KALBAR kabupaten landak PT. SBS Gaharu)
   Dinas perkebunan dan kehutanan Kabupaten Landak Kalimantan Barat yaitu dengan program kemitraan budidaya gaharu di kabupaten Landak.
Tujuannya peningkatan kesejahteraan Masyarakat landak melalui budidaya gaharu.








(gambar stan pameran Se KALBAR kabupaten Bengkayang PT. SBS Gaharu)

 Kecamatan Bengkayang ikut dengan program kemitraan budidaya gaharu di kabupaten Bengkayang.

1 komentar:

  1. Kalau untuk PT. SBS GAHARU perwakilan Kabupaten Sanggau dimana..? Ad kontak yg bisa dihubungi..? Mohon infonya... Terima Kasih

    BalasHapus